CEO Airbus Menargetkan Produksi 75 Unit Pesawat Satu Lorong Setiap Bulan Pada Tahun 2027

CEO Airbus, Guillaume Faury, menyatakan keyakinannya bahwa perusahaan akan mampu memenuhi target produksi 75 pesawat lorong tunggal per bulan pada tahun 2027. 

Pernyataan ini disampaikan seiring dengan adanya investasi yang dilakukan pada rantai pasokan serta upaya perekrutan karyawan yang telah dipersiapkan sebelumnya, sebagaimana dilaporkan oleh VOA Indonesia pada Jumat (17/1/2025). 

"Pada tahun 2027, kami akan mencapai kapasitas produksi 75 pesawat, dan kami sangat yakin akan hal itu," ungkap Guillaume Faury kepada para wartawan di London pada Rabu (15/1).

Produsen pesawat asal Eropa tersebut pada Juli 2024 menurunkan target pengiriman tahunan menjadi sekitar 770 pesawat dari sebelumnya 800, setelah Faury mengungkapkan bahwa ia terkejut dengan penurunan pasokan dari produsen mesin CFM.

Namun, ia menyatakan bahwa hal ini merupakan masalah sementara yang berdampak pada pengiriman tahun lalu dan akan berpengaruh pada tahun ini, tanpa lebih dari itu.

"Masalah mesin CFM tidak akan menghalangi pencapaian target 75 pesawat," tuturnya.

Mendekati Target

Produksi yang mendekati target menunjukkan kemajuan, namun Faury menyatakan bahwa Airbus sedang berusaha memastikan setiap pemasok memiliki strategi untuk mengatasi kemungkinan masalah yang muncul.

"Kami akan beroperasi dengan kecepatan terendah dari para pemasok kami," ungkap Faury.

Saat ditanya apakah Airbus mempertimbangkan untuk meningkatkan produksi di atas 75 pesawat per bulan setelah tahun 2027, ia menjelaskan bahwa hal tersebut tidak termasuk dalam rencana saat ini.

"Tujuannya adalah mencapai 75 dan mempertahankan angka tersebut selama beberapa tahun ke depan."

"Ini merupakan tingkat produksi yang hati-hati untuk memastikan bahwa permintaan akan tetap lebih tinggi daripada pasokan dalam jangka waktu tertentu."

Tag: Airbus Pesawat